Alhamdulillah
Alhamdulillah
3 0ktober 2010, genaplah umur saya 21 tahun. 21 tahun bernafas di atas dunia ini. 21 tahun Allah memberi saya kesempatan untuk menikmati hidup. 21 tahun menjadi hamba Ilahi. Alhamdulillah untuk semua itu. Namun, sepanjang 21 tahun, apakah saya benar-benar menjadi hambaNya. Astagfirullahala'zim...
Allah ya Allah...pada 3 oktober itulah juga saya bermain dengan perasaan. Berperang dalam diri. Saya benar-benar merasa kesakitan itu. Antara menerima atau menolak. Saya dalam dilema. Kepada Dia saya memohon petunjuk. Setelah hampir dua hari berfikir, akhirnya saya terpaksa menolak. Berat untuk saya melakukannya. Rasa bersalah menguasai diri. Tapi saya terpaksa melakukannya atas sebab-sebab tertentu. Kepada mereka, saya mohon maaf. Kepada Allah juga saya memohon agar inilah yang terbaik untuk semua.
daripada seorang sahabat..
Dan buat semua teman yang memberi ucapan dan mendoakan saya, jutaan terima kasih saya ucapkan. Kalian membuatkan saya tersenyum. Tersenyum walaupun hati saya tidak tenteram. Kalian hadiah dariNya untuk merawat kesakitan itu. Terima kasih Ya Allah.
21 tahun telah berlalu...masihkah ada hari esok untuk diri ini?
2 comments:
tanamkanlah iman dan takwa jauh ke dasar di lubuk hati mu , nescaya ketabahan itu akan terpancar menemani masalah dan duka....bahagianya hidup saat kita mampu melihat segalanya yang datang tanda Dia cinta pd kita...sungguh , hati buta selama ini.......sungguh slama ini ku tak mampu melihat.....kini ku sedar , dn aku berharap kesedaran ku ini akan kekal utk aku trus mmbilang hari.............
huhu.....tetiba plak rase nk komen2 d cni...
Alhamdulillah, semoga bahagia dengan nikmat dan hidayah itu..
silakan untuk komen..
Post a Comment